Desain Dapur Apartemen, Ini Salah Satu Komponen Yang Wajib Ada

Interior Dapur Apartemen Simpel

Desain Dapur Apartemen – Apartemen merupakan salah satu jenis hunian yang populer di kota-kota besar. Sebagai hunian yang dibangun dengan keterbatasan lahan dan ruang, tentunya bangunan apartemen tidaklah terlalu luas dan umumnya hanya terdiri dari dua atau tiga ruang.

Bahkan ada pula jenis apartemen yang hanya memiliki satu ruangan yaitu apartemen studio. Meski begitu, selain kamar tidur, apartemen tetap dilengkapi dengan ruangan lain seperti pada hunian rumah biasa yaitu kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga untuk menunjang aktivitas setiap anggota keluarga.

Dengan ukuran apartemen yang terbatas, tentu penghuni apartemen harus memikirkan cara tertentu agar setiap ruang yang ada di dalam apartemen dapat digunakan sesuai fungsinya tanpa mengurangi kenyamanan penghuni rumah.

Salah satu ruangan pada apartemen yang perlu didesain sedemikian rupa adalah dapur. Meskipun dapur pada rumah dapat dibuat dengan ukuran yang besar, namun pada apartemen tidak karena ruang apartemen yang terbatas.

Karena itulah dapur pada apartemen umumnya berukuran kecil. Meski begitu, desain dapur apartemen perlu dipikirkan dengan baik agar dapur dapat digunakan dengan nyaman meski di ruangan apartemen yang sempit sekalipun.

Untuk dapur apartemen, diharuskan menggunakan furnitur multifungsi misalnya lemari penyimpanan atau kabinet yang dapat difungsikan juga sebagai meja. Jika perlu, gunakan juga lemari kabinet yang menempel di dinding.Dengan begitu, furnitur yang dibutuhkan tidak terlalu banyak dan tidak akan membuat dapur terasa sesak.

Selain lemari penyimpanan, komponen dapur lain yang tidak kalah penting adalah kompor. Sebagai komponen utama yang harus ada dalam dapur, kompor memiliki peran yang sangat besar sehingga wajib ada di setiap dapur. Karena itulah pemilihan kompor yang akan melengkapi desain dapur apartemen harus dilakukan dengan baik dan penuh pertimbangan. 

Pilih Kompor Yang Tepat Untuk Desain Dapur Yang Minimalis

Memilih kompor yang tepat wajib dilakukan oleh penghuni apartemen. Selain menentukan kenyamanan dalam memasak, pemilihan kompor yang tepat juga akan mempermudah penghuni apartemen dalam menjaga kebersihan apartemen.

Karena itulah kompor yang dipilih untuk desain dapur apartemen sangat disarankan agar dapat memenuhi kriteria tertentu. Kriteria tersebut di antaranya adalah ukurannya yang tidak terlalu besar dan mudah dibersihkan tanpa mengurangi fungsinya sebagai peralatan untuk memasak.

Dengan kriteria tersebut, terdapat dua jenis kompor yang dapat dipertimbangkan sebagai kompor untuk melengkapi desain dapur apartemen Anda. Kedua jenis kompor tersebut adalah kompor listrik dan kompor induksi. Penggunaan kompor gas sangat tidak dianjurkan untuk dapur apartemen.

Ini karena kompor gas tidak hanya membutuhkan tempat yang lebih luas tetapi juga agak sulit untuk dibersihkan. Sebaliknya, kompor listrik dan kompor induksi tidak hanya memiliki ukuran yang mungil tetapi juga lebih mudah dibersihkan dibandingkan kompor gas.

Selain itu, penggunaan kompor listrik dan kompor induksi juga jauh lebih praktis karena menggunakan energi listrik. Berikut ulasan lengkap tentang kompor listrik dan kompor induksi:

  • Kompor listrik
desain dapur apartemen
Foto by homega hpl

Baca juga: Jasa Design Apartemen Surabaya

Kompor listrik merupakan jenis kompor yang bekerja dengan cara mengalirkan panas pada peralatan memasak yang bersentuhan langsung dengan kompor.

Karena bekerja dengan mengalirkan panas inilah kompor listrik memberikan energi panas yang menyengat pada kompor saat kompor listrik digunakan. Kompor listrik umumnya menggunakan resistor yang terbuat dari nikrom kawat yang bentuknya melingkar.

Dengan bentuk melingkar serta ukuran resistor yang besar, kompor listrik mengalirkan panas yang optimal sehingga masakan dapat matang lebih cepat. Meski begitu, adanya kawat tersebut menyebabkan cara pembersihan yang agak sulit. Namun, ukuran kompor listrik yang mungil tetap direkomendasikan untuk melengkapi desain dapur apartemen Anda.

  • Kompor induksi

Berbeda dengan kompor listrik yang menghasilkan panas kemudian mengalirkan energi panas tersebut pada alat masak, kompor induksi tidak menghasilkan panas.

Cara kerja kompor induksi adalah dengan cara menginduksi peralatan masak yang ditempatkan di atas kompor ini. Karena proses induksi tersebut, peralatan masak yang digunakan akan memanas sehingga dapat digunakan untuk memasak.

Jenis kompor yang bekerja dengan memanfaatkan reaksi elektromagnetik ini menyebabkan energi panas menyebar pada alat masak, namun reaksi tersebut tidak menimbulkan panas pada kompor tersebut.

Panas yang dihasilkan disebarkan secara merata pada alat masak sehingga proses memasak menggunakan kompor induksi lebih cepat dibanding menggunakan kompor biasa.

Dari segi bentuk, kompor induksi dibagi menjadi dua yaitu kompor induksi tanam dan kompor induksi portable. Seperti namanya, kompor induksi jenis tanam memang ‘ditanam’ atau dipasang pada meja atau kabinet bawah pada kitchen set.

Karena dipasang pada kitchen set, kompor jenis ini tidak dapat dipindahkan. Kompor induksi jenis ini biasanya menyediakan dua sampai empat tungku sekaligus sehingga dapat digunakan untuk memasak berbagai hidangan dalam waktu bersamaan.

Jenis kompor induksi yang lain adalah kompor induksi portable yang dapat dipindah ke tempat yang diinginkan. Kompor induksi jenis ini bentuknya tipis dan ringan seperti halnya timbangan dapur digital.

Kompor induksi jenis ini menyediakan satu hingga beberapa tungku yang dapat digunakan bersamaan. Dengan karakteristik apartemen yang ruangannya terbatas, kompor induksi portable lebih direkomendasikan dalam desain dapur apartemen dibanding kompor induksi tanam.

Dengan bentuk yang mungil dan karakteristiknya yang lebih mudah dibersihkan dibanding kompor biasa, kompor listrik dan kompor induksi merupakan jenis kompor yang direkomendasikan sebelum Anda memutuskan desain dapur apartemen. Meski begitu, di balik berbagai kelebihan yang ditawarkan oleh kedua jenis kompor tersebut, terdapat beberapa kekurangan yang tidak dapat diabaikan.

Dari segi tampilan, kompor induksi jauh lebih elegan, cantik dan menarik dibanding kompor listrik. Ini karena desain kompor induksi yang tipis dan lebih cantik dibanding kompor listrik. Dari segi kemudahan dalam membersihkan, kompor induksi memang lebih mudah dibersihkan daripada kompor listrik karena permukaannya yang datar dan dilapisi kaca.

Namun, karena kompor induksi menggunakan kaca sebagai lapisannya, tentu kompor induksi harus digunakan dengan ekstra hati-hati dibanding kompor listrik.

Dari segi fungsi, kompor induksi memberikan berbagai fitur canggih mulai dari pengaturan suhu, timer, child lock, boost, hingga automatic safety yang memungkinkan kompor induksi mati secara otomatis saat air telah mendidih. Tentunya, fitur-fitur tersebut tidak ada pada kompor listrik.

Namun,berbagai fitur yang ditawarkan oleh kompor induksi menyebabkan harga kompor tersebut menjadi jauh lebih mahal jika dibandingkan dengan kompor listrik.

Harga kompor induksi bisa berkali-kali lipat dari kompor listrik. Karena itulah sebelum memilih kompor untuk desain dapur apartemen, tidak hanya fungsi dan kelebihan yang ditawarkan oleh kompor, juga  sangat disarankan untuk mempertimbangkan jumlahbudget yang Anda miliki.

Bagi Anda yang memiliki budget lebih dan menginginkan desain dapur apartemen yang lebih cantik dan elegan serta lebih mudah dibersihkan, pemilihan kompor induksi dapat dipertimbangkan.

Namun, jika budget yang Anda miliki terbatas, maka pemilihan kompor listrik untuk dapur apartemen Anda lebih direkomendasikan. Jadi, meski desain ruang tamu apartemen itu penting, desain dapur pun tak kalah pentingnya.

suka konten kami? share yuk

Artikel Menarik Lainnya

Dapur Minimalis Modern

Tips Mendesain Dapur Minimalis Modern

Mendesain dapur minimalis modern menjadi pilihan yang sangat populer di kalangan masyarakat urban saat ini. Konsep ini menawarkan keseimbangan antara estetika dan fungsionalitas, yang menjadi