Interior apartemen kamar tidur – Kamar tidur merupakan salah satu bagian dari sebuah hunian termasuk apartemen yang berfungsi sebagai tempat utama untuk beristirahat dan melepas lelah setiap malam. Karena itulah kamar tidur dalam sebuah hunian perlu didesain agar senyaman mungkin.
Selain dengan memilih tempat tidur atau ranjang yang nyaman, Anda juga perlu memperhatikan penataan furnitur atau desain interior pada kamar tidur. Hal ini sangat penting agar kamar tidur Anda dapat menjadi tempat yang nyaman untuk beristirahat, bukan tempat yang penuh sesak dengan furnitur atau barang-barang.
Dengan semakin padatnya penduduk terutama di daerah perkotaan, ruang hunian yang tersedia pun semakin terbatas tidak terkecuali apartemen. Ruang apartemen atau hunian yang terbatas dapat terlihat lebih luas dengan menerapkan konsep minimalis pada desain interior apartemen misalnya di kamar tidur. Karena itulah konsep minimalis menjadi salah satu ide interior apartemen Surabaya yang populer dan banyak digunakan.
Furniture Interior Apartemen Kamar Tidur Minimalis

Salah satu ciri konsep desain interior minimalis adalah penggunaan furnitur yang tidak berlebihan dan seperlunya saja. Penggunaan furnitur yang seminim mungkin dan penggunaan furnitur yang serbaguna atau multifungsimerupakan poin penting yang harus diperhatikan dalam aplikasi desain interior dengan konsep minimalis.
Interior apartemen kamar tidur yang dibutuhkan pada kamar tidur dengan konsep minimalis pada dasarnya hanya ada 3. Furnitur pokok yang paling esensial atau penting dan harus ada di dalam sebuah kamar tidur adalah ranjang atau tempat tidur, laci penyimpanan serta lemari pakaian.
- Tempat tidur
Pada apartemen dengan space yang kecil atau sempit sebaiknya Anda memilih tempat tidur dengan ukuran yang tidak terlalu besar. Sebisa mungkin sesuaikan ukuran tempat tidur atau ranjang dengan luas atau space kamar tidur yang tersedia. Karena itulah sebelum memilih dan memutuskan untuk membeli tempat tidur, sebaiknya Anda mengenali ruangan yang akan digunakan sebagai kamar tidur.
Pastikan bahwa Anda mengerti berapa ukuran ruang kamar tersebut. Setelah itu, baru Anda bisa memilih ranjang atau tempat tidur yang sesuai dengan ukuran kamar tersebut. Namun, Anda sebaiknya tidak memilih ranjang atau tempat tidur yang ukurannya tidak jauh berbeda dengan ukuran kamar. Ini karena penggunaan tempat tidur yang terlalu besar dapat memberikan kesan penuh pada kamar tidur.
Pilihlah tempat tidur dengan ukuran yang tidak terlalu besar agar kamar tidur tampak luas. Selain itu, Anda bisa juga memilih interior apartemen kamar tidur yang bisa dilipat jika tidak digunakan agar kamar tidur terasa semakin luas. Misalnya dengan menggunakan kasur lipat. Jika ingin menggunakan tempat tidur atau ranjang yang memiliki dipan, sebaiknya pilihlah tempat tidur yang multifungsi. Misalnya tempat tidur yang dilengkapi lemari penyimpanan di bagian kolong atau bawah tempat tidur.
Namun, jika apartemen Anda merupakan tipe studio di mana tidak ada sekat atau pembatas khusus antara satu ruang dengan ruang lain, Anda bisa menggunakan sofa bed yang memiliki fungsi ganda yaitu sebagai tempat tidur atau ranjang tetapi juga dapat berfungsi sebagai sofa saat dilipat. Jika tak ada sofa bed, Anda bisa menggantinya dengan kasur lipat yang bisa dilipat dan disingkirkan saat tidak digunakan. Dengan begitu, kamar tidur dapat terlihat lebih luas.
Selain memilih tempat tidur yang sesuai, interior apartemen kamar tidur Anda juga perlu memilih material tekstil yang akan digunakan pada kamar tidur. Material tekstil yang biasa digunakan di kamar tidur di antaranya adalah sprei, bantal, selimut hingga tirai. Untuk memberikan kesan yang luas pada kamar tidur, sebaiknya pilihlah material tekstil yang polos atau tidak memiliki banyak motif. Pilihlah sprei, bantal, selimut atau tirai yang berwarna putih agar kamar tidur terkesan lebih lapang dan luas.
- Laci penyimpanan

Laci penyimpanan yang dipilih sebagai interior apartemen kamar tidur sebaiknya juga memiliki fungsi lain selain sebagai laci penyimpanan. Misalnya laci penyimpanan yang dapat difungsikan sebagai meja sekaligus sebagai laci untuk menyimpan barang-barang lain seperti dokumen-dokumen penting atau produk perawatan diri.
Selain memilih laci penyimpanan yang multifungsi, sebaiknya Anda perhatikan juga ukuran laci penyimpanan sebelum memilih. Untuk kamar tidur dengan space kecil, sebaiknya pilih laci penyimpanan yang tidak terlalu besar. Jika perlu, pilih saja laci penyimpanan yang berukuran kecil asalkan cukup untuk memuat beberapa barang di atasnya seperti lampu tidur maupun aksesoris penting lainnya.
Laci penyimpanan yang sering digunakan pada kamar tidur adalah nakas atau side table yang diletakkan di samping tempat tidur. Penggunaan side table pada desain kamar minimalis memberikan beberapa keuntungan karena fungsinya yang dapat digunakan sebagai meja tempat meletakkan lampu tidur serta sebagai tempat untuk menyimpan barang. Model nakas atau side table bisa bermacam-macam. Karena itulah Anda harus memilih model side table yang sesuai dengan konsep atau gaya kamar tidur yang diinginkan.
- Lemari pakaian
Lemari untuk menyimpan pakaian pada kamar tidur apartemen yang sempit dapat dipilih dengan ukuran yang tidak terlalu besar dan sebaiknya disesuaikan dengan ukuran kamar tidur. Jika Anda ingin menggunakan tempat tidur atau ranjang yang dilengkapi dengan dipan, Anda bisa memilih tempat tidur yang bagian kolongnya dapat difungsikan sebagai lemari penyimpanan.
Anda juga bisa menggunakan lemari pakaian berukuran besar yang dilengkapi full mirror atau cermin besar pada bagian tutup atau pintu lemari agar ruang kamar tidur tampak lebih luas. Namun sebelum menggunakan lemari pakaian dengan desain full mirror, sebaiknya Anda mempertimbangkan ukuran lemari pakaian dengan ruang yang tersedia pada kamar tidur.
Namun, jika space apartemen Anda tidak cukup luas untuk menampung tempat tidur yang memiliki dipan, Anda dapat menggunakan lemari pakaian dengan model minimalis yang berukuran kecil atau bisa juga Anda menggunakan lemari pakaian yang tersembunyi pada dinding ruangan. Dengan cara tersebut, Anda bisa menghemat ruang horisontal pada apartemen sehingga aktivitas sehari-hari Anda tidak akan terganggu oleh banyaknya furniture.
Selain ketiga furniture pokok tersebut, Anda juga dapat menambahkan lampu tidur sebagai furniture tambahan di kamar tidur. Meski begitu, hemat tempat adalah konsep utama dari desain kamar tidur minimalis. Karena itulah sebaiknya Anda memilih lampu tidur yang sesuai. Untuk menghemat tempat, sebaiknya pilih lampu tidur yang berukuran kecil. Namun, apabila Anda merasa kurang terang dengan lampu tidur yang berukuran kecil, Anda bisa memilih model lampu tidur lain yang dapat menghemat tempat.
Interior apartemen kamar tidur misalnya, lampu tidur dengan model menggantung yang tidak memerlukan nakas atau side table dalam penggunaannya. Ini karena lampu tidur dengan model tersebut dapat dipasang pada dinding. Dengan memanfaatkan dinding kamar tidur sebagai tempat untuk menempelkan lampu tidur, ruang kamar tidur Anda tidak akan terasa sempit sekalipun dengan ukuran lampu tidur yang besar.